Mengatasi Rasa Takut Menggunakan Kompor Gas

Kekhawatiran akan penggunaan kompor gas sekarang memang perlu ada penyelesaiannya, Beberapa masyarakat sudah menjadi korban akan keganasan dari ledakan tabung gas elpiji. Akankan ini akan terulang lagi? 
Beberapa waktu lalu saya melihat acara di Televisi Republik Indonesia (TVRI) Semarang pada saat iklan, saya melihat ada himbauan dari pemerintah kepada masyarakat mengenai bagaimana tata cara menggunakan gas elpiji yang benar. Dari uraian demo tersebut disesi terakhir pemerintah menganjurkan untuk memakai alat pengaman tabung gas elpiji. Dari sini kita dapat melihat bahwa alat pengaman regulator tabung gas elpiji tersebut memang sangat berfungsi untuk mengamankan tabung gas elpiji dari kebocoran yang mengakibatkan ledakan. Selain itu alat pengaman tabung gas elpiji ini juga bisa untuk menghemat pemakaian gas LPG. 
Bagi anda yang masih khawatir menggunakan kompor gas, segera gunakan alat ini. Bagi yang ingin produk saya dijadikan untuk bisnis anda, kami juga membuka kesempatan untuk menjadi agen. Untuk agen kami berikan harga yang khusus, sehingga keuntungan anda akan lebih banyak lagi. Jika anda belum percaya, Buktikan sendiri. Karena pada dasarnya masyarakat kita masih takut menggunakan kompor gas, coba seandainya anda berada didapur terdengar suara desisan dari tabung gas anda. Pasti anda bingung panik, Saya kira kita semua begitu. Tapi jika anda memakai alat ini suara desisan tersebut akan hilang. Karena desisan tersebut berasal dari gas yang keluar dari tabung, yang mana pada saat mengunci regulator pada tabung kurang pas, atau mungkin kurang kencang. Jika anda menggunakan alat ini regulator akan terpasang kencang, jadi gas elpiji tidak bocor.
Kesempatan kita untuk menjual produk ini masih sangat terbuka lebar, kita bisa ngecek sendiri apakah kita atau tetangga kita sudah memakai alat ini apa belum. Kalo belum berarti masih banyak sekali peluang kita. Coba saja kita tawarkan alat ini dengan harga 20.000-an kepada tetangga kita, saya kira pasti mau membeli. Karena uang 20.000 tidak ada artinya bagi keselamatan jiwa kita, anak kita, keluarga kita dan semua yang tinggal dirumah.
SELAMAT MENCOBA